MMC Samarinda

MMC Samarinda

the Best

the Best
MC PON XVII angkatan I

Rabu, 25 Juni 2008

PON XVII (Efendi Z from Samarinda)

Ngayoh Pamitan di Main Media Center PON


SAMARINDA. Saat berkunjung ke Main Media Center PON di Gedung Tenis Kompleks Stadion Palaran (21/06) Gubernur Kaltim Jurnalis Ngayoh yang masa jabatannya akan berakhir pada 26 Juni 2008 menyempatkan diri untuk melakukan jumpa pers. "Saya bahagia dapat bertemu kawan-kawan media untuk pamitan." "Selama 105 hari menjadi Gubernur tanggal 26 nanti masa dinas saya berakhir," ujarnya yang juga sebagai Ketua Umum Panitia Besar PON XVII.

Mengenai posisi yang ditinggalkannya ia menyebutkan akan terjadi kekosongan jabatan sebagai gubernur karena Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kaltim dilakukan dalam dua putaran. "Nanti akan ada Gubernur baru hasil putaran 2 Pilkada tapi sebelum itu ada kekosongan karena mulai tanggal 26 saya sudah nggak aktif," sebutnya di depan para wartwan.

Selama masa kekosongan tersebut Ngayoh tidak merasa khawatir akan terjadi kesulitan dalam pelaksanaan peran Kaltim 1. "Pengalaman saat Pak Suwarna tidak lagi menjabat, saya menjalankan sebagai tugas Gubernur dan tugas-tugas sebagai Wakil Gubernur dapat dijalankan jajaran staf yang lain," jelasnya.

Pengisi kekosongan jabatan sebagai gubernur yaitu Pelaksana Tugas (Plt) akan ditentukan oleh Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat). Menurut Pasal 14 ayat (1) Peraturan Pemerintah nomor 100 tahun 2000 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam Jabatan Struktural tugas Baperjakat adalah menjamin kualitas dan obyektivitas dalam pengangkatan, pemindahan dan pemberhentian PNS. "Ya, yang mengisi kekosongan nanti kami serahkan pada Baperjakat," katanya.

Saat ditanya mengenai siapa yang berpeluang besar untuk menjadi Plt, Ngayoh mengatakan bisa siapa saja bahkan ia telah memerintahkan agar tidak ada stafnya yang meminta-minta jabatan. “Saya wanti-wanti staf sya supaya nggak mengemis-ngemis jabatan malah seharusnya semuanya bisa (mampu-red) jadi gubernur,” ujarnya. Sembari bercanda ia mengatakan salah satu pertimbangan pemilihan Plt adalah tingkat kepangkatan. “Untuk itu ada DUK atau Data Urutan Kepangkatan bukan Data Urutan Kekawalan,” ujarnya berseloroh.

Pada kesempatan itu Gubernur juga menyampaikan permintaan maaf berkenaan hasil kerjanya selama ini. “Saya mohon maaf selama saya jadi gubernur masih ada kekurangan dan masih banyak pekerjaan yang belum selesai,” sebutnya. “Saya juga menyampaikan permohonan maaf atas nama Pak Suwarna,’ tambahnya.

Menyinggung tentang hasil kerjanya selama ini, ia merendah dengan mengatakan masih banyak kekurangan. “Walaupun banyak yang dicapai dalam pembangunan tetapi selalu tak sesuai dengan perkembangan masyarakat.” “Kebutuhan masyarakat selalu lebih tinggi dari apa yang telah berhasil dikerjakan,” jelasnya.

“Ada dua hal yang diminta Gubernur lama (Suwarna-red) kepada saya untuk disukseskan yaitu penyelengaran PON dan Pilkada, semoga ini dapat dilanjutkan oleh pengganti saya nanti,” harapnya yang saat itu mengenakan topi dan berbaju batik.


Di akhir sesi wawancara Ngayoh berpesan agar masyarakat untuk tidak memilih orangnya tapi memilih programnya. “Kalau pilih orangnya
kan ada yang ganteng, ada yang tidak,” ujarnya yang memilih untuk merahasiakan apa aktifitasnya setelah pensiun. “Yang penting kita ikut membangun, kegiatannya bisa apa saja.” “Apa mau bangun pagi, ya terserah,”ujarnya bercanda.

Tidak ada komentar:

Media center Sub PB Balikpapan

Media center Sub PB Balikpapan
Bayu & Ayu

Outbond

Kumis Jamal

Pemenang MC awards

Pemenang MC awards
Untuk kategori MC yang paling digila - gilai wanita dan pria di BLKI. karena beliau sering dipanggil orang gila.. 3x