Biar Hitam Tapi Mulus
“Hitam manis..hitam manis..yang hitam manis siapa yang punya..?” ya, begitulah kira-kira sebuah penggalan lagu yang menggambarkan keelokan paras seorang wanita dari ujung timur Indonesia yang terkenal dengan kulitnya yang eksotik namun sejuk dipandang mata.
Sudah menjadi hal yang mahfum wanita identik dengan keindahan terutama tubuhnya. Dengan kondisi tersebut sebagian kaum hawa menggunakan daya tarik keindahan tubuhnya untuk kepentingan tertentu. Sehingga wanita terkadang dicap sebagai pengobral aurat, padahal tidak semua wanita melakukan hal itu.
sentimen ini akhirnya juga membawa imbas ke dalam dunia olahraga yang notabene indentik dengan sportifitas. misalnya saja kasus pada atlet bola voli yang selalu menggunakan pakaian yang minim.
Bukan porno aksi atau pornografi berpakaian sexy di lapangan tanding, apalagi obral aurat. Namun, tak bisa dilarang jikalau seorang atlet berpakaian minim asalkan sesuai tempat dan manfaatnya.
Busana atlet voli adalah celana short sehingga, paha dan betis seolah-olah menjadi pemandangan indah apalagi kalau orangnya berkulit putih bersih. Siapa yang bisa menyangkal kalau itu adalah sebuah magnet tersendiri untuk kaum adam ditengah-tengah kericuhan arena tanding? (Indah/mc.BTG)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar